NIAS SELATAN- Menindaklanjuti surat Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara terkait percepatan eliminasi malaria, Pemerintah Kabupaten Nias Selatan adakan pertemuan lintas sektoral untuk pembahasan persiapan pelaksanaan program tersebut di Kantor Bupati Nias Selatan, Kamis (4/05/2023).
Sekretaris Daerah Kab. Nias Selatan Ir. Ikhtiar Duha, MM selaku pimpinan rapat menyampaikan bahwa pemberantasan malaria di Kepulauan Nias hanya akan berhasil apabila seluruh kabupaten/kota dan stakeholder terkait gerak bersama melakukan pemberantasan malaria. Sekda meminta agar pelaksanaan eliminasi malaria, dikerjakan dengan sungguh agar hasilnya sesuai harapan dengan mempedomani hasil evaluasi dari pusat dan provinsi terkait penetapan lokasi rawan malaria.
Tim dari Kemenkes RI dan Dinkes Provsu yang hadir pada pertemuan tersebut menyebutkan bahwa pengendalian dan eliminasi malaria merupakan program nasional dan global. Pelaksanaan eliminasi malaria dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Kepulauan Nias dan berharap agar pemerintah daerah mewaspadai masuknya malaria melalui orang yang datang dari luar daerah. Untuk mengurangi perkembangan nyamuk pembawa malaria maka genangan air dan selokan mampet segera dialirkan airnya dan wadah penampungan air agar selalu tertutup.
Beberapa stakeholder yang hadir yakni ; Lanal Nias, Polres Nisel, dan Koramil Telukdalam menyatakan dukungannya atas pelaksanaan eliminasi malaria di Kabupaten Nias Selatan, Khusus dari Lanal Nias menyatakan kesiapan bahan penyemprotan sarang nyamuk malaria yang bisa digunakan oleh pemerintah daerah.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kemenkes RI yaitu Ketua Umum P4I dr. Rita Kusriastuti, M.Sc, Ketua Umum Pemberantasan Malaria dr. Ferdinan J. Laihad, MPH dan tim kerja penyakit menular, Kabid P2P Dinkes Provsu dr. Nelly Fitriani, Kasi P2PM dr. Nora Violita, Lanal Nias, Polres Nisel, Koramil Telukdalam, Kepala OPD terkait, Dirut RSUD Nias Selatan, Dirut RS Stella Maris, dan Kepala UPTD Puskesmas.
(rel/tra)
Discussion about this post